Pencemaran Air

Yok Jaga Lingkungan dari Pencemaran

Pentingnya Science dalam Kehidupan

Sains mempelajari tentang fenomena-fenomena alam yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, sehingga sains tidak bisa dipisahkan dengan lingkungan dan sebaliknya.

Workshop Sagusablog

Sagusablog(satu guru satu blog), Blog dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang dapat memotivasi siswa untuk belajar dengan motivasi meningkat diharapkan hasil belajar akan meningkat.

Kamis, 24 Desember 2020

KEGIATAN HPAI PASURUAN MELAWAN KRISIS IKLIM

 


Perubahan iklim dan pemanasan global ini dipicu oleh kenaikan emisi gas rumah kaca yang saat ini terus mencetak rekor tertinggi. Pantauan Greenhouse Gas Bulletin yang diterbitkan WHO menunjukkan, rata-rata konsentrasi emisi gas rumah kaca utama yaitu karbon dioksida (CO2) dunia telah menembus rekor 407,8 PPM (parts per million) di 2018, naik dari 405,5 PPM dari tahun 2017 (Sumber;https://hijauku.com/2020/01/01/mengurai-solusi-krisis-iklim-di-2020/) 
HPAI (Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia) Pasuruan sebagai salah satu organisasi yang bergerak dalam bidang lingkungan berusaha menyikapi keadaan tersebut dengan cara melaksanakan Gerakan Lawan Krisis Iklim malalui Sedekah Pohon 2020 yang dilanjutkan dengan pananaman pohon di daerah Semare Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan. 

Senin, 14 Desember 2020

Implementasi TV sekolah

KULIAH ONLINE

 “Implementasi TV Sekolah sebagai Model Pembelajaran Inovasi di Era Digital”sebagai refleksi praktek Mata Kuliah Inovasi Pendidikan dan Model Pembelajaran

kerjasama antara Forum Dosen Guru dan Masyarakat (FORDORUM) dengan Universitas Panca Sakti Bekasi

https://youtu.be/nBA6AhQ2uwc   

SEKOLAHKU AMAN NYAMAN SEHAT

Selasa, 15 September 2020

Lawan Korona

Minggu, 13 September 2020

KI dan KD IPA SMP

LKPD Kelas IX

Materi Kelas IX

Kelajuan dan kecepatan

Gerak pada Hewan

Indikator Alami Asam Basa

Sifat Asam Basa

Sabtu, 12 September 2020

RPP KELAS VIII KD: 3.4

RPP KELAS VIII KD : 3.3

RPP KELAS VIII KD: 3.2

RPP KELAS VIII KD: 3.1

Rincian Minggu Efektif

Workshop Online Sagusablog

Kegiatan Ikatan Guru Indonesia (IGI) dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia sangat tidak diragukan lagi, berbagai kegiatan telah dilaksanakan salah satunya adalah workshop Sagusablog. Workshop Sagusablog terdiri dari dua katagori yaitu Sagusablog dasar dan Sagusablog lanjutan. Materi Workshop Sagusablog Dasar meliputi: pembuatan Blog di blogger.com; menganti dan mendesain template; Mendesain Header Blog; Mengelola dan menghias Blog; membuat dan mengelola menu Blog; dan Membuat dan mengelola soal online di google drive; Sementara Materi dalam Worshop Sagusablog lanjutan antara lain: Workshop pembuatan media pembelajaran berbasis Blog yang dikenal dengan Workshop Sagusablog (Satu guru satu blog) saat ini telah dilaksanakan workshop Sagusablog sampai pada gelombang 46 (Sagusablog Dasar 46) dan gelombang 47 untuk Workshop Sagusablog lanjutan.

Kegiatan Ikatan Guru Indonesia di masa pandemi

Ikatan Guru Indonesia (IGI) adalah organisasi pendidikan yang beranggotakan guru, dosen, dan pemerhati pendidikan di Indonesia. sebagai pemerhati pendidikan di Indonesia IGI selalu berkontribusi dalam bidang pendidikan dimanapun dan kapanpun, tidak terkecuali pada masa pandemi seperti sekarang ini. Pada masa pandemi covid 19 ini IGI sebagai organisasi pendidikan telah melakukan berbagai kegiatan yang sangat membantu guru, dosen yang imbasnya juga bisa dinikmati oleh peserta didik. Webinar, workshop telah diselenggarakan oleh IGI baik pusat maupun wiliyah. kontribusi IGI terhadap pendidikan sangat dirasakan oleh banyak guru, dosen, pemerhati pendidikan dan juga oleh siswa. sebagai contoh Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Luwu Utara menggelar Workshop Pembuatan Animasi Pembelajaran secara Virtual yang dilaksanakan pada hari Rabu (3/6/2020). Hal ini sekaligus memastikan layanan pembelajaran bisa terus berjalan meski di tengah pandemi covid-19. selain itu tidak ketinggalan IGI Wakatobi juga mengadakan Pelatihan Daring Inovasi Pembelajaran Dimasa Pandemi COVID-19 “Banyak Jalan Menuju Roma” yang dilaksanakan pada tangggal 25 - 27 Juni 2020. Jargon ini sangat tepat untuk menggambarkan kondisi pendidikan di masa pandemik Covid-19 sekarang ini. Tidak ada alasan apapun sebagai pendidik untuk meninggalkan tugas mulia sebagai tombak mencerdaskan kehidupan bangsa. Generasi penerus bangsa ini harus tetap belajar di situasi seperti saat ini, dan penggerak dari semua ini adalah pendidik yang inovatif ( ini salah satu kutipan yang dapat diambil dari kegiatan tersebut) Tidak hanya IGI dari 2 wilayah tersebut yang telah mengadakan kegiatan dimasa pandemi covid 19. IGI kabupaten Sampang baru-baru ini dana masih berjalan juga mengadakan Diklat pemanfatan media blog untuk pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan tanggal 9 - 30 september 2020. Sebelumnya pada awal merebaknya virus covid 19, IGI kabupaten Ngawi telah memulai kegiatan dengan pelatihan Google Clasroom sebanyak 2 Tahap dan ini sangat membantu guru-guru pada awal pembelajaran jarak jauh dan masih banyak lagi kegiatan IGI pada masa pandemi covid 19 ini bahkan IGI pusat juga mengadakan webinar Internasional yang menghadirkan nara sumber dari Luar Negeri dan ini sangat luar biasa. Demikian juga dengan IGI Sintang dalam waktu dekat juga mengadakan WEBINAR NASIONAL IGI SINTANG “STRATEGI PEMBELAJARAN JARAK JAUH” yang dilaksanakan pada tangal 15 September 2020. demikian banyak kegiatan yang telah dilaksanakn IGI dalam rangka membantu guru mengatasi masalah akibat pandemi covid 19 ini sehingga pembelajaran tetap akan berlansung dengan baik yang nantinya berdampak baik bagi siswa, meskipun pembelajaran jarak jauh namun pembelajaarn tetap menarik dan menyenangkan karena guru-guru yang mengikuti pelatihan, webinar, workshop atau diklat akan menjadi guru yang kreatif karena dibekali bernagai ilmu yang sangat bermanfaat dalam meningkatkan mutu pembelajaran.

Pembelajaran jarak jauh (PJJ) pada masa pandemi covid 19

Adanya Virus corona covid-19 yang melanda dunia pada saat ini telah membawa perubahan yang mendesak pada berbagai sektor, termasuk juga pada sektor pendidikan. Hal tersebut mempengaruhi perubahan-perubahan dan pembaharuan kebijakan untuk diterapkan. Akibat adanya pendemi virus corona covid 19 ini, proses belajar mengajar harus dilakukan melalui pembelajaran jarak jauh (PJJ) , hal ini dilaksanakan sebagai upaya menekan perluasan covid-19, sesuai dengan kebijakan pemerintah, proses belajar dari rumah dilakukan melalui pembelajaran daring atau jarak jauh dengan pemanfaatan teknologi informasi. COVID-19 merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh sindrom pernapasan akut coronavirus 2 (severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 atau SARS-CoV-2). Virus ini merupakan keluarga besar Coronavirus yang dapat menyerang hewan. Ketika menyerang manusia, Coronavirus biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernafasan, seperti flu, MERS (Middle East Respiratory Syndrome), dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). COVID-19 sendiri merupakan coronavirus jenis baru yang ditemukan di Wuhan, Hubei, China pada tahun 2019 (Ilmiyah, 2020; Hui, et al., 2020). Karena itu, Coronavirus jenis baru ini diberi nama Coronavirus disease-2019 yang disingkat menjadi COVID-19. COVID-19 sejak ditemukan menyebar secara luas hingga mengakibatkan pandemi global yang berlangsung sampai saat ini. Gejala COVID 19 umumnya berupa demam 38°C, batuk kering, dan sesak nafas serta dampak paling buruk untuk manusia ialah kematian.
Salah satu dampak pandemi Coronavirus 2019–2020 ialah terhadap pendidikan di seluruh dunia, yang mengarah kepada penutupan luas sekolah, madrasah, universitas, dan pondok pesantren. Agar pembelajaran tidak terhenti, maka pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk melaksanakan pembelajaran dari rumah atau dikenal dengan pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan secara daring (online) Pembelajaran jarak jauh akibat pandemi covid 19 yang dilaksanakan secara mendadak telah menimbulkan berbagai masalah, masalah yang ditimbulkan pelaksanaan pjj dialami oleh semua pihak yang terkait pendidikan, pemerintah, kepala sekolah, guru, murid dan juga orang tua. Guru harus siap dengan pembelajaran jarak jauh, mau tidak mau harus berhubungan dengan IT (internet), orang tua harus menyediakan kuota dan siswa harus terlatih melaksanakan pembelajaran secara online

Kamis, 10 September 2020

WISATA EDUKASI BUDIDAYA IKAN KOI

Wisata Edukasi budidaya ikan koi dibuat dengan tujuan untuk mengedukasi pengunjung tentang bagaimana membudidayakan ikan koi mulai dari pembibitan, perawatan sampai pada penjualan. Wisata ini semakin indah karena terletak ditengah hamparan sawah yang hijau, di padu dengan pemandangan gunung yang indah gunung penanggungan dan gunung arjuno. Sore hari bisa melihat senja yang indah sambil berselfi dan menikmati kuliner yang sehat dan murah gado-gado, tahu telur serba murah dan ada karaoke juga lho pokoknya tidak rugi yang datang kesini. Jika berkunjung bawa si kecil karena disini juga tersedia bebek geol hanya 10 k dalam 15 menit murah bukan. jangan tunda lagi ayo segera kunjungi dan nikmati keindahan alam pedesaan jauh dari polusi
Berminat hubungi : Bu Sri Handayati (085850850127) Atau Mas Yusak wa: 085731067217

Rabu, 09 September 2020

Soal Online

Kerjakan soal berikut
Waktu Pengerjaan: 20:00 menit!

Selasa, 08 September 2020

HOME

Login Anggota IGI

Login Admin

LOGIN

Materi Kelas VIII

Pokok Bahasan IPA Kelas VIII Semester Ganjil meliputi: 1. Sistem Gerak pada Manusia 2. Gaya dan gerak 3. Pesawat sederhana, Dan Kerja Otot Rangka 4. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan 5. Sistem Pencernaan Pada Manusia 6. Zat Aditif, Zat Adiktif dan Psikotropika

Hubungi saya

 Sri Handayati, M.Pd
                              nomor HP: 085850850127 
                               email: handayatisri312004@gmail.com

Soal Online

Materi Kelas VII

Materi IPA Kelas VII Semester Ganjil meliputi: 1.

Silabus Kelas IX

Silabus IPA Kelas IX

Silabus Kelas VIII

Silabus IPA Kelas VIII

Profil


Nama: Sri Handayati adalah seorang guru IPA di SMP N 1 Pandaan 
Lahir di Kota Malang pada tanggal 12 Desember 1965 
Hoby: bekerja keras 
Motto: belajar tanpa henti berbagi tanpa batas 
Visi: Guru kreatif siswa semangat prestasi meningkat